Desa Depeha

Deepeha, (12/09/2025). Pemerintah Desa Depeha yang  bertujuan untuk menyepakati Rancangan RKPDes (Rencana Kerja Pemerintah Desa) Tahun 2026 dan DU-RKPDes (Daftar Usulan-Rencana Kerja Pemerintah Desa) Tahun 2027.

Musrenbang ini dihadiri oleh Camat Arya Lanang didampingi Kasi Pembangunan, I Ngurah Semarajaya Seputra, Perbekel Desa, Perangkat Desa, Ketua dan Anggota BPD, Kelian Banjar Adat dan Banjar Dinas se-Desa Depeha, Tim Penyusun RKPDes, Tim Verifikasi, serta perwakilan kelompok masyarakat.

Dalam sambutannya, Perbekel Depeha menyampaikan bahwa proses perencanaan dan penyusunan RKPDes telah sesuai prosedur dan petunjuk teknis yang ditetapkan. Ia juga mengungkapkan bahwa KDMP (Kelompok Dasar Musyawarah Perencanaan) Desa Depeha masih dalam proses dan diharapkan dapat mulai beroperasi pada Oktober mendatang. Beberapa jenis usaha yang direncanakan oleh kelompok ini antara lain penjualan pupuk, bahan pokok, dan gas LPG.

Menanggapi hal tersebut, Camat Arya Lanang menegaskan beberapa program prioritas pemerintah yang perlu ditindaklanjuti oleh desa. Ia menekankan agar alokasi anggaran 20% dari Dana Desa segera digunakan sebagai penyertaan modal untuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) guna mendukung program ketahanan pangan.

Selain itu, beliau juga mengingatkan pentingnya sinergi antara pemerintah desa dan desa adat dalam menangani masalah sampah. Ia juga meminta Pemerintah Desa untuk menganggarkan maksimal 30% dari Dana Desa untuk mendukung Kopdes Merah Putih.

Dalam upaya menekan angka stunting dan keluarga berisiko, Camat Arya Lanang meminta semua pihak, termasuk bidan desa, Kader Pembangunan Manusia (KPM), kader posyandu, dan pemangku kepentingan lainnya, untuk bersinergi.

Acara Musrenbang kemudian dilanjutkan dengan pemaparan Rancangan RKPDes 2026 dan DU-RKPDes 2027 oleh tim penyusun. Setelah penyepakatan, acara diakhiri dengan pembentukan Tim Delegasi Desa. Tim ini bertugas mengawal usulan masyarakat yang pendanaannya bersumber dari anggaran kabupaten, provinsi, dan pusat.